Langsung ke konten utama

Ripiyuw Neo TriN

Wahaha... haaay.. gue hidup datang lagi :Dv
Kali ini gue bakal ngebahas tentang my book ahelaah narsis. Gapapa deehyaa.__.narsis gini gue emang tetep unyu baik kok.
Sebenarnya gue kira, buku gue itu ancur, aneh, banyak kelainan, sampe ga pede kirim ke tukang loak penerbit. Walau pun buku gue baru 1, do'ain aja ya biar buku gue makin banyak. Kalau bisa cetak ulang. Amiin.
Beberapa bulan yang lalu gue iseng ngesearch nama gue di tante google. HAHA... Di situ gue nemu banyak hal yang dah lama gue lupain. Kayak social network, data pribadi ndaftar sekolah dan yang bikin gue SENENG BANGET adalah GUE NEMU HARGA COVER BUKU GUE. xixi...
6U3 N4CSIR B3R4T N1Ch S4M@ C0V3R NYEEH.
Sempet kejang ngeliat covernya. Kok yaw warnanya unyu banget pink-pink jimana jitu. hehe... But tetep kece kok. Rawr~
Mungkin bagi kalian gue alay, ndeso atau apalah. Whatever... yang penting ini gue :) Gasuka klik close ajeeh.
Banyak respon yang gue pas tuh buku terbit : Email, Mesyen, Chats. Lope-lope di udara buat Penerbit Edelweiss :* Berhubung gue ini pikunnya tingkat tinggi, chat sama mensyennya gue hapus. LOL suer :3 hehe
Penasaran? kayak apa ceritanya? Baca cinopcisnya ya ceman-ceman Sinopsis Neo Tri N - Azzah Hanifah.

  CCPK: Neo Tri N

Pengarang : Azzah Hanifah
Format : 14,5 x 21 cm
ISBN : 978-602-8672-39-9
Jumlah halaman : 116
Harga : Rp 22.000,-
Soft cover
Terbit : November 2011
Kode buku : XN-05
Bersaudara kembar pasti asyik. Bisa ke mana-mana berdua, bisa curhat-curhatan, bisa dandan bareng, atau bisa juga main sepak bola bareng. Sayangnya, kita sering lupa kalau kembar itu tetap dua individu yang berbeda. Itu artinya, kalau kamu kembar, belum tentu kamu punya hobi yang sama dengan kembaranmu. Belum tentu juga bakat kamu sama dengan kembaranmu. Misalnya, kamu hobi baca eh ternyata kembaranmu punya hobi traveling. Atau, kamu punya bakat di musik, tapi kembaranmu enggak bisa sama sekali baca not atau menyanyi. Namun, sering kali lingkungan kita menganggap bahwa kembar itu identik: hobi sama, bakat sama, warna favorit sama, atau parahnya kembar dianggap sama-sama pintar. Percaya atau enggak, anak kembar enggak suka loh kalau dipakaikan baju yang sama dengan kembarannya. ;)
Nah, ide cerita inilah yang diangkat oleh Azzah Hanifah, 12 tahun, di buku pertamanya yang berjudul Neo TriN.
Dikisahkan di dalam bukunya, ada Nae dan Nei. Mereka bersaudara kembar. Nae berbakat di bidang musik dan akademik, sementara Nei senang menulis puisi dan nilai akademiknya rata-rata.
Orang-orang di sekitar Nae dan Nei cenderung membandingkan Nei dan Nae. Mereka juga mengenal Nei karena ketenaran Nae. Nei tidak suka diperlakukan seperti itu. Ia sering menuliskan semuanya di diarinya yang dinamainya DIFA TASUKA.
Nae terkenal sebagai penulis cilik, sedangkan Nei senang bermusik. Nei menulis sendiri syair lagu-lagunya. Suatu ketika, saat Nae launching buku, Nei datang dengan menyamar. Tanpa diduga, Nae memperkenalkan Nei sebagai kembarannya dan sedang menggarap album. Nei kaget bukan kepalang. Audiens yang hadir pun bertepuk riuh.
Sejak saat itu, Nei yang selalu sebal pada Nae karena selalu ‘kalah’, mengubah sikapnya. Ia menjadi lebih bersahabat.
Cerita Azzah tidak berhenti sampai di situ. Ibu Nae dan Nei sakit dan dirawat di rumah sakit. Pengobatan ibu Nae dan Nei memerlukan biaya yang sangat besar. Untuk membiayai pengobatan ibu, mereka terpaksa pindah rumah.
Di situlah mereka berkenalan dengan seorang anak perempuan bernama Namira. Namira atau Mira punya suara yang merdu. Singkat cerita, Mira direkrut Nei dan Nae untuk bergabung dalam grup mereka.
Saat semuanya seolah berjalan tenang, tersingkaplah sebuah rahasia yang sangat tidak Nei duga sebelumnya. Rahasia itu tentang Nae.
Untuk anak berusia 12 tahun, kehebatan Azzah Hanifah menjalin konflik patut diacungi jempol. Ceritanya mengalir tidak membosankan.
Ada satu quote menarik. Quote ini diucapkan guru baru Nei saat baru masuk kelas Nei. Nei yang tidak suka matematika dan bahasa indonesia jadi semangat belajar kedua pelajaran itu.
“Jika kamu ingin menguasai satu pelajaran, kamu harus menyukai orang yang memberi pelajaran itu terlebih dulu ….”
Happy reading!
s^_^p
*Ini ripiyuw gue dapet nyolong ngembat di  riview Neo Tri N/CCPK/Penerbit Edelweiss/Azzah Hanifah.*
See you, guys :* 


*ini salah satu email nyasar respon ke email gue, but lope yu dek.* 
*Cantik banget kan gue :* hahaha :*



Komentar

Postingan populer dari blog ini

RESENSI : FINALE (Love has no finale)

     "Sekarang giliranmu. Masuk ke kepalaku dan hancurkan pikiranku." Finale, on page 176  FINALE  (HUSH, HUSH #4 - seri terakhir ) PENULIS : BECCA FITZPATRICK PENERJEMAH : DINA BEGUM PENERBIT : FANTASIOUS Harga : 89.000 Sinopsis Finale       Makasih buat mba Dina Begum dan Fantasious yang sudah kasih aku paketan buku Finale dan totebag-nya dari event Finale Blog Tour :) Bukunya keren sampai menteskan rekor baca aku. Sehari, 564 halaman. Pleas, jangan salahin aku kalau resensi bikin hancur kepala soalnya ini kedua kalinya aku bikin resensi setelah untuk tugas sekolah. Entah ini resensi atau pemikiran gak jelasku. #kabur Baca dulu yuk : prolog part 1 , prolog part 2 , prolog part 3 , prolog part 4      Baca ini ingat lirik lagu Jason Mraz yang I won't give up, "I won't give up on us. I'm giving you all my love. I'm still looking up....."         ...

Ramadhanku di Alhurriyah

Ramadhan kali ini rasanya cukup berat. Untuk pertamanya, ramadhan tidak dilalui bersama kedura orantua. Demi menuntut ilmu, merantaulah saya ke Bogor. Saya menuntut ilmu di salah satu perguruan tinggi negeri di Bogor. Semenjak Ramadhan, rasanya berbeda. Suasananya, orang-orangnya dan aktivitasnya. Serasa lebih bersemangat menyambut ramadhan di masjid. Sebelumnya di tempat saua, masjid hanyalah untuk sholat. Namun, di Masjid Al Hurriyah adalah segalanya. Segala aktivitad dapat dilakukan di masjid. Tempat sholat, tempat berbuka puasa, tempat mengaji, tempat mentoring dan lain-lain. Lebih baik kita pergi ke Masjid untuk memanfaatkan waktu berpuasa. Melakukan ibadah semaksimal mungkin dan berbuat kebajikan karena sebaik-baiknya orang ialah orang yang bermanfaat 1. Mentoring Bulan ramadhan adalah bulan ladang pahala. Semua orang berbondong-bondong melakukan ibadah baik wajib maupun sunnah. Salah satunya mentoring. Kegiatan mentoring adalah kegiatan pembinaan agama islam dalam bentuk pen...

REVIEW - VEET HAIR REMOVAL CREAM #BeAConfidentYou OH NO BULUKU HILANG

"Perempuan itu harus bisa merawat diri, Zet. Enggak mesti cantik, asal bersih enggak apa-apa kok." Azet terpaku. benda ajaib ini bernama Veet Hair Removal Cream           Semenjak masuk asrama dan mulai berbaur dengan 'beberapa' warganya, terutama kamar. Menurut mereka, sudah selayaknya aku sebagai perempuan merawat diri baik luar maupun dalam. Apalagi aku di asrama sekamar berempat, otomatis aku enggak bisa egois untuk berantakan sedangkan teman kamarku anti-kotor jadilah kami ribut. Untungnya mereka mulai mengajari aku untuk bebersih baik badan maupun lingkungan. Aku mulai mengetahui bahwa merawat diri itu penting. Pentingnya menjaga kebersihan badan selain menghilangkan bakteri dan daki juga mengurangi stress loh ternyata. Beauty lifestyle yang kucoba lakukan semenjak ngampus (asrama) : Skincare : cleanser-toner-moisturizer-Sunscreen Rawat badan : Mandi 2x sehari                         M...